Danrem 081/DSJ : Salah Satu Tugas TNI AD adalah Melaksanakan Pemberdayaan Wilayah Pertahanan di Darat - .

Breaking

Cari Berita

Senin, Agustus 07, 2017

Danrem 081/DSJ : Salah Satu Tugas TNI AD adalah Melaksanakan Pemberdayaan Wilayah Pertahanan di Darat

Madiun (aenews9.com) - Bertempat di Aula Makorem 081/DSJ Jalan Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Staf Teritorial Korem 081/Dhirotsaha Jaya menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Tata Ruang Wilayah Pertahanan Darat, Senin (7/8/2017).

Hadir dalam kegiatan tersebut Para Kasirem 081/DSJ, Para Kasdim, Pasiter, Pasiops, Pasilog, Danramil dan Bati Wanwil Kodim Jajaran Korem 081/DSJ serta perwakilan BKPRD (Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah) 9 Daerah dan 2 Kota wilayah Korem 081/DSJ.

Danrem 081/DSJ Kolonel Inf R. Sidharta Wisnu Graha, S.E., dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam mengemban amanah UU RI Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, salah satu tugas TNI AD adalah melaksanakan pemberdayaan Wilayah Pertahanan di darat dengan menyiapkan segala potensi dan sumber daya yang ada secara dini untuk kepentingan pertahanan negara di darat.

Berkaitan dengan tugas tersebut, TNI berkepentingan dalam mempersiapkan Sistem Pertahanan Semesta atau Sishanta yang digunakan bangsa Indonesia bertumpu pada kekuatan TNI sebagai komponen utama.

Selain itu juga mempersiapkan Sumber Daya Nasional sebagai komponen cadangan dan komponen pendukung. Dalam hal upaya meningkatkan potensi Sumber Daya Nasional menjadi kekuatan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang tangguh, maka perlu dilakukan pembinaan teritorial yang melibatkan seluruh komponen bangsa. Salah satu kegiatan untuk mewujudkannya adalah dengan Komunikasi Sosial, Bhakti TNI dan Pembinaan Perlawanan Wilayah.

Berkaitan dengan Pembinaan Tata Ruang Wilayah Pertahanan Darat, setiap Prajurit Satuan Komando Kewilayahan diharapkan mempunyai kualitas pengetahuan dan keterampilan teknis yang dapat diandalkan, diantaranya mampu memahami dan mengimplementasikan Lima Kemampuan Teritorial serta mampu mewujudkan Komunikasi Sosial yang merupakan salah satu metode Pembinaan Teritorial dan merupakan sarana untuk mencapai kesepahaman dan kesamaan persepsi  antara TNI dengan seluruh komponen bangsa termasuk aparat pemerintah, adalah dengan menyiapkan segala potensi dan sumber daya yang ada secara dini untuk kepentingan pertahanan negara di darat.

Komunikasi sosial antara Prajurit TNI AD dengan Aparat Pemerintah perlu dijaga dan terus ditingkatkan, sehingga tumbuh kepedulian dan kepekaan terhadap berbagai aspek Geografi, Demografi dan Kondisi sosial. Untuk itu, agar pelaksanaan kegiatan komunikasi sosial dengan Aparat Pemerintah dapat dilaksanakan dengan baik dan benar, maka setiap Prajurit TNI AD harus selalu memahami tentang pokok-pokok penyelenggaraan kegiatan komunikasi sosial tersebut, dengan harapan pelaksanaannya dapat mencapai hasil yang optimal sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditentukan.

Dengan adanya Kegiatan Pembinaan Tata Ruang Wilayah Pertahanan Darat tersebut, para peserta diharapkan mampu menerima dan melaksanakan kegiatan Binter di lapangan, sehingga seluruh Satuan Komando Kewilayahan dan Satuan Non Kowil mengetahui serta memiliki pemahaman, langkah dan tindakan yang sama tentang bagaimana penyelenggaraan Pembinaan Teritorial, selanjutnya diharapkan Pembinaan Teritorial dapat dilaksanakan dengan benar oleh setiap prajurit di lapangan. 

Danrem berharap, semua upaya untuk meningkatkan SDM Prajurit harus kita respons dengan semangat positif untuk berubah dan terus maju, dan untuk dijadikan bahan perbaikan guna peningkatan kemampuan Pembinaan Teritorial ke depan. Manfaatkan sarana dan prasarana yang ada terutama kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta sarana informasi lain yang dapat digunakan dalam mendu­kung peningkatan kemampuan prajurit.(pen81)