Reuni Akbar Mujahid 212 Berlangsung Aman dan Kondusif - .

Breaking

Cari Berita

Rabu, Desember 05, 2018

Reuni Akbar Mujahid 212 Berlangsung Aman dan Kondusif

Diposting Oleh Kabar Duasatu On Sunday, December 02, 2018
JAKARTA, KabarXXI.Com – Pada Minggu, 02 Desember 2018, Pukul 00:00 WIB di Kawasan Monas Gambir Jakarta Pusat telah berlangsung kegiatan Reuni Akbar Mujahid 212 oleh Panitia Reuni Akbar Mujahid - 212 , Pj. Ust. Bernard Abdul Jabar.


Elemen yang tergabung antara lain, FPI, PA 212, Syiar Islam, SPF, Gerakan Ukhuwah Islamiyah Hijrah, Tomses Al Falah, Komunitas Semangat Ibu Negeri, GNPF Ulama Bogor, Adzikra, Masjid Al Makmur, PTDI, Relawan Baiki Majdir, FUI, Srikandi Brigade 212, Tamsya Al Maidah, RGP Depok dan KOBAR, Minggu, 2 Desember 2018.


Massa aksi mulai bergerak dengan berjalan kaki sambil diiringi Sholawat menuju kawasan Monas sekitar pukul 00:00 WIB diperkirakan 5.000 orang Jama'ah yang berdatangan dari luar Kota Jakarta.


Jarum jam ke arah angka 01:00 WIB massa aksi bertambah sekitar 10.000 orang peserta, hingga menjelang Subuh kawasan Monas sudah seperti lautan manusia. Fenomenal ini mengingatkan pada saat pertama kali Aksi Bela Islam 212 dilakukan.


Pukul 02:30 WIB orasi-orasi singkat perwakilan dari Madura menyampaikan bahwa, "Hidup mulia atau mati sahid, dalam kita menjalanin hidup tiada lain adalah untuk mengabdi dan berbakti dengan Allah SWT, Dan kita harus juga di kasih pemimpin yang adil. Itu saja cukup karena bangkitnya Negara kita ada ditangan pimpinan kita," dalam orasinya.


Lalu dilanjutkan dengan Tausyiah dari Ust. Andre Kurniawan dari Malang menyampaikan bahwa, di dalam Al-Quran kita diperintah untuk sholat dan kita juga diperintah untuk menjalankan perintahnya dan kita juga harus menjauhi larangannya, kita harus berjiihad di mata Allah dan kita berharap kita menghadap Allah mudah-mudahan kita di kasih Istiqomah untuk bangsa dan kehidupan.


Di dalam Kita bangun Ukhuwah Islamiyah dan kita harus taat dengan Rasulullah dan kita bersatu dalam Kalimat Tauhid, Ciptakan Kader sebelum Rasulullah Wafat, intinya kita ciptakan kader.


Perwakilan dari Aceh menyampaikan bahwa, "Kita dikehendaki oleh Allah dan diridohi, mudah-mudahan orang yang telah berbuat baik terhadap kita menjadi umat Rasullulah yang di banggakan, bangsa kita pernah jaya di masanya, tidak akan jaya Islam pada saat ini kecuali pendahulu yang siap menegakkan nusantara, islam maju bergerak".


Apabila Islam udah kuat di Aceh maka semua provinsi yang ada di indonesia akan kita terapkan sebagaimanan yang berlangsung di Aceh, jangan sampai kita di peralat oleh rakyat cina yang mau menguasai Indonesia kita tercinta ini. Kita tidak akan memaafkan orang yang telah mondzolimin kita, karena Rasulullah sedih kalau kita akan banyak masuk neraka.


Perwakilan dari Bogor menyampaikan bahwa, “Kita berkumpul di taman Monas di malam hari ini dan mari kita bersyukur kepada sang Maha Pencipta kita, sebelum Rasulullah di utus bahwasanya disetiap pintu syurga Allah tulis adalah kalimat lailahailalamuhammadarasulullah.


Apabila yang mengucilkan kalimat tersebut maka orang tersebut akan  mendapatkan ganjaran yang setimpal oleh Allah SWT.


Pukul 03:00 WIB, massa aksi bertambah menjadi 20.000 orang jamaah, Pukul 03:15 WIB massa aksi melaksanakan Sholat Tahajud, Pukul 04:00 WIB masa aksi bertambah menjadi 30.000 orang jamaah, Pukul 04:05 WIB massa aksi melaksanakan Sholat Subuh berjamaah dipimpin oleh Ust Idam (dari Pesantren Bogor). Ka Pam Objek Kapolsek Metro Gambir dengan kekuatan Pam 985 personil. Giat masih berlangsung situasi aman dan tertib. Sumber Kanit Intelkam. (Noval)