AENEWS9.COM|| Yogyakarta -Meski sempat tertunda akhirnya Bupati Madiun H. Ahmad Dawami didampingi istri Ny. Penta Lianawati Ahmad dan Wakil Bupati H. Hari Wuryanto yang juga didampingi istri Ny. Erni Hari Wuryanto beserta Forkopimda melakukan ziarah ke makam K. Ayu Retnodumilah di Kompleks Makam Raja-Raja Mataran di Kotagedhe Jogjakarta, Sabtu siang.
Bupati dan rombongan tiba di kompleks makam sekitar pukul 12.15 WIB dan langsung transit di Bangsal Pengapit Ler. Disini Bupati dan rombongan istirahat sejenak sambil menunggu hujan reda. Setelah kurang lebih 30 menit, orang nomor satu di Pemkab. Madiun ini mengganti bajunya dengan peranakan, kain jarik dan blangkon, begitupun pejabat lain yang mendampingi.
Setelah itu, Bupati dan rombongan diantar abdi dalem memasuki kompleks makam R. Ayu Retnodumilah, Ki Ageng Pemanahan, Panembahan Senopati dan makam lainnya untuk tabur bunga dan membaca doa untuk arwah Bupati pendahulu Kabupaten Madiun ini. Seiring dengan itu, Ibu Bupati dan Ibu Wabup dengan dipimpin abdi dalem juga membaca tahlil di Bangsal Pengapit Ler, mereka nampak khusuk.
Setelah kurang lebih 40 menit membaca doa, Bupati dan rombongan kembali ke Bangsal Pengapit Ler, yang mana Ibu Bupati juga telah selesai membaca doa. Bupati transit sejenak sambil menunggu hujan reda.
Sedianya ziarah ke makam Retnodumilah dilaksanakan pada Juli lalu dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-453 Kabupaten Madiun. Namun karena saat itu kasus covid-19 tengah melonjak akhirnya agenda tahunan ini urung dilakukan. Setelah saat ini laju penularan covid melandai, akhirnya ziarah makam ke Kotagedhe Jogja dilaksanakan dengan jumlah rombongan yang sangat terbatas dengan tetap menerapkan prokes yang ketat.
Sekedar di ketahui R.Ay.Retno Dumilah adalah Bupati Madiun yang kedua. Beliau ini adalah putri dari Bupati Madiun pertama, Ronggo Jumeno, yang dimakamkan di makam Kuncen Kota Madiun
Retno Dumilah, lanjutnya, selain sebagai Bupati Madiun yang kedua, juga merupakan permaisuri dari Raja Mataram pertama, Panembahan Senopati.(red)