Juwanto Tri Anggoro, petani kacang Sacha inchi desa Banyu urip Kecamatan Jenar Sragen yang memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk meraup pundi-pundi rupiah |
Adalah Juwanto Tri Anggoro misalnya, warga desa Sumberbening kecamatan Jenar Kabupatèn Sragen Jawa Tengah berhasil memanfaatkan lahan pekarangan rumahnya untuk budidaya kacang Sacha inchi yang mempunyai nama latin Sacha inchi (Plukenetia volubilis) dikenal sebagai kacang inka atau kacang gunung atau populer dengan nama kacang bintang.
Ia sudah menghasilkan uang hingga ratusan ribu hanya dari pekarangan rumah. Memanfaatkan pekarangan rumah untuk ditanami Kacang bintang sejak 1 tahun terakhir. Dalam satu kali panen, ia bisa meraup untung ratusan ribu rupiah rupiah.
Manfaatkan lahan pekarangan rumah untuk ditanami Kacang sachainchi sebagai sumber pasiv income |
Budidaya kacang Sacha inchi awalnya dilakukan Juwanto melihat pekarangan halaman rumah yang kosong tidak produktif dan gersang.
“Awalnya saya menanam ini melihat halaman rumah yang kosong dan gersang serta pemandangannya tidak hijau, dengan saya coba tanami kacang Sacha inchi selain menjadi pemandangan halaman yang hijau dan asri juga oksigen lingkungan dapat menjadi bagus serta indah dipandang," ungkap Juwanto
Ia juga menambahkan budidaya kacang Sacha inchi juga bisa untuk tumpang sari tanaman lainnya seperti jahe,kempon- empon dan sayuran sehingga pemanfaatan lahan pekarangan untuk menambah ekonomi keluarga bisa berjalan.
"Alhamdulillah dengan menanam kacang Sacha inchi ini dapat menambah pendapatan keluarga kami ,serta bisa tumpang sari dengan tanaman lain, ujarnya.
Dari lahan pekarangan rumah yang berukuran 7x12 meter Juwanto bisa meraup pendapatan ratusan ribu rupiah dari 75 pohon kacang Sacha inchi yang ditanam dimana 1 pohon bisa menghasilkan kurang lebih 50-100 buah yang dijual per kilonya Rp. 5000 rupiah.Untuk penjualan hasil buahnya Juwanto mengaku tidak kesulitan karena berangkat menanam tanaman ini dari sistim kemitraan yang hasilnya langsung dibeli oleh perusahaan.
" Kami menanam kacang bintang ini bermitra dengan PT Samira mulai dari bibit, pupuk dan hasil panen juga dibeli oleh perusahaan,selain itu dari kemitraan ini kami juga dapat melaksanakan ibadah Umrah yang di fasilitasi PT Samira" terang Juwanto
Selain di pekarangan rumah, Juwanto bersama kelompok LMDH juga memanfaatkan lahan milik perhutani ditanami kacang bintang, karena tanaman ini masa panennya cukup lama dan terus menerus.
Sekedar informasi tanaman kacang Sacha inchi ini berasal dari hutan Amazon Peru yang tumbuh lliar dihabitanya dan tanaman kacang Sacha inchi juga termasuk tanaman merambat jika dibudidayakan harus dibuatkan lanjaran atau tajar.Selain itu buah tanaman ini mengandung omega 3,6,dan 9 serta protein lainnya yang bermanfaat serta di butuhkan bagi tubuh manusia.(Nung)