 |
| Kades sareng Budiono ( kaos coklat) bersama ketua TPK Sareng Sutarno ( biru) saat dilokasi kegiatan rabat jalan makam dan plester pagar makam di RT 10/RW 02 sareng |
KLIK AENEWS.COM,Madiun- Sesuai dengan hasil Musyawarah masyarakat , melalui dana desa tahun 2024 , pemdes Sareng Kecamatan Geger Kabupaten Madiun tengah melaksanakan pembangunan Pengecoran jalan menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang berada di RT 10/RW 02 Selain itu juga akan dilakukan plesterisasi terhadap sekeliling pagar makam desa yang bersebelahan dengan TK Sareng 02.
Program pembangunan infrastruktur di Desa Sareng, terus dimaksimalkan oleh Pemerintah Desa setempat. Kali ini, dilakukan pelebaran serta pengecoran jalan makam sebelah Utara dengan panjang volume pekerjaan 43,6 MX 0,70m dan sebelah selatan 43,6m x O,65 serta plester pagar makam dengan volume pekerjaan 114,48 M2 dari Dana Desa Tahun 2024 sebesar 23 juta rupiah.
Budiono, Kepala Desa Sareng ditemui saat meninjau di lokasi mengatakan ,pengecoran sisi Utara dan Selatan jalan makam di RT 10 ini dianggap penting, karena memiliki banyak manfaat salah satunya dapat mempermudah masyarakat yang hendak menziarahi kubur, karena akses jalan selama ini sempit dan sekarang sudah dilebarkan sehingga memudahkan parkir bagi peziarah.Disamping itu juga dapat digunakan masyarakat sekitar dalam mengangkut hasil panenan .Selain itu juga bertujuan agar makam lebih kelihatan bersih, tertata dan jauh dari suasana menyeramkan.
 |
| Progres pembangunan plester pagar TPU dan rabat menuju makam desa sareng |
“Karna selain diperluas Utara dan selatannya jalan ke makam juga mempermudah warga mengangkut hasil panen ,” kata Budiono, Jumat (28/03/2024) di lokasi pekerjaan.
Budiono melanjutkan selain pengecoran juga memplester seluruh pagar yang mengelilingi makam. Hal ini dilakukan sebagai langkah agar makam lebih kelihatan bersih, tertata dan jauh dari suasana menyeramkan. Dan nantinya pagar makam yang berhadapan dengan sekolah TK Sareng 02 ini akan di cat dan dilukis mural .
"Jika pagar tembok makam selesai plesteran rencananya akan kita cat dengan lukisan mural agar tidak terkesan menyeramkan,apalagi tembok tersebut langsung berhadapan dengan halaman sekolah TK,"Ujar kades yang murah senyum ini.
Kades Budiono berharap, infrastruktur yang baru saja dibangun ini dapat dipergunakan dan dipelihara dengan baik oleh warga .
Di temui di lokasi sama ketua TPK,Sutarno menjelaskan bahwa kegiatan yang didanai dari dana desa 2024 ini juga melibatkan tenaga pekerja sekitar yang bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat desa.
"Pembangunan ini bersumber dari dana desa sebesar 23 juta rupiah dan pemdes Sareng tetap melibatkan tenaga pekerja lokal dalam pengerjaanya
Ditambahkan, konsep padat karya tunai ini bisa dilihat dari sisi positif seperti kegotong-royongan dan kerukunan warga bisa terpelihara,” pungkasnya.
Pewarta: Dan / red
