KLIK AENEWS.COM,Pacitan- Situs Makam Kuno EYANG KAKI terletak di Dusun Dawuhan, Desa Jetis Lor, Kecamatan Nawangan, Pacitan. Diperkirakan situs ini berasal dari abad ke-13 hingga ke-14 Masehi, ketika sebagian besar wilayah Kabupaten Pacitan masih berupa lautan.
Ada seorang tokoh besar bernama "Eyang Kaki" yang merupakan prajurit Manggala Yudho dari Kerajaan Majapahit dan setia melayani R.Panji atau R.Prawiro Yudho atau Pangeran Kalak.
Ia ikut mengawal perjalanan dari Kerajaan Majapahit hingga tiba di lokasi ini. Bersama R.Panji, Eyang Kaki bertapa di Gunung Megalamat Nawangan dengan tujuan mendirikan Kerajaan Wiranti atau Kalak (Donorojo, Pacitan). R.Panji, yang merupakan putra Brawijaya terakhir, setelah bertapa melanjutkan perjalanan menuju kota Kalak (Donorojo, Pacitan), sementara beberapa pengikutnya, termasuk Eyang Kaki, ditugaskan untuk membuka hutan belantara di wilayah tersebut dan membentuk masyarakat baru.
Dengan kesaktiannya, Eyang Kaki dan para pengikutnya berhasil membuka hutan, membangun ladang, dan membentuk masyarakat yang berkembang pesat pada masa itu. Situs tersebut hingga kini disakralkan oleh masyarakat sekitarnya dan bernuansa mistik. Situs ini menjadi saksi sejarah yang terlupakan bahwa para leluhur Jawa, khususnya di Pacitan, telah mengalami urbanisasi dan perpindahan penduduk antar daerah.
Situs ini sangat ditakuti oleh penjajah Belanda, yang percaya bahwa mereka akan celaka jika melewati daerah tersebut. Hingga kini, masyarakat sekitar percaya bahwa setiap acara selamatan atau sedekah bumi yang dilakukan di lokasi situs tersebut akan membawa berkah.
Semoga Allah memberikan berkah kepada kita semua, keluarga, rakyat, dan penerus Nabi Muhammad Rasulullah, bumi dan langit beserta isinya.
Penulis: Amat Taufan
*Dilansir dari Pacitan Terkini.com