KLIKAENEWS.COM,Trenggalek – Keanekaragaman budaya adat yang ada di negeri ini sangat luar biasa salah satunya upacara adat Ngetung Batih .Dimana merupakan tradisi yang telah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat di Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur setiap menjelang pergantian tahun baru hijriah, atau malam Suro.
“Ngetung Batih itu adalah menghitung anggota keluarga. dilansir dari lamam BPK_Wilayah XI, Selasa (9/7/24), upacara Ngitung Batih atau menghitung keluarga diawali dengan kirab takir plontang dan aneka sesaji dari ruas jalan utama kecamatan menuju lapangan Blimbing, Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek pada hari Minggu 7 Juli 2024.
Takir plontang dan aneka sesaji tersebut kemudian diserahkan ke pemimpin kecamatan untuk dilakukan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh adat setempat. Salah satu momen yang ditunggu adalah rebutan takir plontang, masyarakat yang hadir di lokasi adu cepat untuk mendapatkan aneka sajian tersebut.
Tak hanya itu, sejumlah ayam hidup yang dilepas oleh para pejabat dan tokoh menjadi rebutan masyarakat.
Upacara adat Ngitung Batih saat ini telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebagai warisan budaya tak benda Indonesia pada tahun 2023