AENEWS9.COM
Ponorogo – Sebut saja Sertu Pamuji, anggota Babinsa
Koramil Sampung, Kodim 0802/Ponorogo ini berani mengajarkan salah satu
keahliannya kepada petani dalam acara Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD)
ke-99 di Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo, Rabu (13/7/2017).
Adapun keahlian yang
diajarkan ke petani adalah cara membuat Pupuk Organik yang berguna untuk
tanaman maupun ternak.
Salah satunya adalah Ramuan
Organik Ternak (ROTER) adapun bahannya terdiri dari campuran rumput, jagung,
jerami yang sudah dicincang, sedangkan cara membuatnya dengan mengaduk bahan
tersebut sampai rata kemudian diperam selama 14 hari. Dan selama diperam, ramuan
tersebut dibungkus dengan plastik agar tidak terkena udara. Setelah masa peram
selesai, ramuan tersebut bisa langsung disajikan ke ternak. Menurutnya, masa
simpan ROTER ini bisa sampai 6 bulan dengan catatan ditutup rapat ke wadahnya.
Selanjutnya adalah
Ramuan Organik Hama (ROMA), cara pembuatannya adalah dengan menumbuk pinang,
daun sirih, daun sirsak, serai, bawang putih, cabe merah serta tembakau.
Setelah halus kemudian campuran tersebut dikasih air secukupnya dan difermentasikan
selama sehari semalam.
Adapun kegunaan ROMA
ini untuk membunuh ulat, wereng, walangsangit dan kupu-kupu yang bisa merusak
tanaman. Sedangkan cara penggunaannya dengan disemprotkan ke tanaman di waktu
pagi dan sore hari atau sama dengan waktu menyemprot menggunakan pestisida.
Selanjutnya adalah
Ramuan Organik Tanaman (ROTAN) bahannya adalah pepaya, semangka, pisang, mangga,
kacang panjang, jagung, nanas, air kelapa, gula merah, serta usus ikan dan
ragi. Semua bahan tersebut di blender sampai halus kemudian dimasukkan ke dalam
jerigen dan difermentasikan selama 14 hari.
Sertu Pamuji
menyarankan, sebelum menggunakan ROTAN sebaiknya sebelum dibajak, sawah ditaburi
jerami yang sudah dipotong kecil, kemudian baru disemprot ROTAN. Kemudian 7
hari setelahnya diulangi lagi menyemprotkan ROTAN ke sawah.
Menurutnya, kegunaan
ROTAN itu sendiri untuk menyuburkan tanah agar nantinya mempercepat pertumbuhan
tanaman.