Pembangunan Rubuha di areal pertanian Mejayan
KLIK AENEWS.COM, Madiun- Banyaknya hama tikus yg sedang menyerang pertanian di desa Mejayan khususnya Pemerintah Desa Mejayan Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun menggencarkan program pembangunan rumah burung hantu (rubuha) sebagai strategi pengendalian hama tikus untuk melindungi lahan sawah pada musim tanam kedua di 2024.
Melalui Dana Desa Tahun 2024 progam ketahanan pangan sebanyak 20 rumah burung hantu (Rubuha) mulai dibangun di areal sawah di wilayah desa Mejayan.
Selain itu juga menindaklanjuti pelarangan dari pihak kepolisian tentang pemasangan alat setrum listrik di sawah.
Kepala Desa Mejayan Gunawan Wibisono,ST menyampaikan dalam rangka untuk mengendalikan hama tikus yang terkadang cukup merepotkan petani karena hasil panen berkurang serta mendukung program ketahanan pangan, melalui Dana Desa 2024 dialokasikan untuk pembuatan RUBUHA (Rumah Burung Hantu). salah satu upaya untuk pengendalian (OPT) Organisme pengganggu tanaman Hama Tikus
"Intinya pengendalian Hama Tikus dengan menggunakan Predator Alami Burung Hantu (Tyto Alba)," terang Kades Gunawan Wibisono ,Jumat( 4/10/2024)
Lanjut Kades Gunawan Wibisono pemasangan Rubuha dalam pengendalian hama tikus juga sebagai pengganti dan larangan pengendalian hama tikus dengan menggunakan aliran listrik yang selama ini di lakukan petani.Dan itu sangat berbahaya dan melanggar hukum termasuk tindakan pidana.
Manfaat dari penggunaan musuh alami ini antara lain ramah lingkungan dan tidak menimbulkan residu yang berbahaya bagi manusia
"Kami membuat sebanyak 20 set Rubuha yang terpasang di area persawahan desa Mejayan. Mudah- mudahan dengan adanya kegiatan ini dapat diharapkan sehingga populasi hama tikus dapat di kendalikan sehingga produksi pertanian bisa meningkat," pungkas Kades Mejayan ( Bun)